Ade Blogs - Sekretaris Jenderal Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) Thomas Lund tegaskan
bahwa delapan pebulu tangkis putri yang didiskualifikasi karena
memanipulasi pertandingan akan tetap dijatuhi hukuman setelah banding
mereka ditolak, Rabu (1/8) waktu Inggris.
"Ketua komite menolak banding mereka. Dengan demikian, keputusan komisi disiplin tetap berlaku," kata Lund.
Empat pebulu tangkis putri dari Korea Selatan, dua dari Indonesia dan dua dari China didiskualifikasi menyusul sidang disiplin BWF pada Rabu pagi.
Banding dari para pemain Korea Selatan ditolak, sementara tim Indonesia baru memulai proses banding namun kemudian membatalkannya. China tidak mengajukan banding atas hukuman tersebut.
Kedelapan pemain tersebut dituduh tidak menggunakan kemampuannya untuk memenangi laga dan bertindak sebagai atlet yang tidak sportif saat bermain dalam pertandingan bulu tangkis Olimpiade London 2012, Selasa (31/7) malam.
Penonton marah dan mengejek para pemain di Wembley Arena, London Selasa malam, karena mereka dinilai sengaja memukul shuttlecock ke arah net, ke samping atau ke belakang lapangan. Tindakan tersebut disinyalir dilakukan para pemain agar mendapat lawan yang lebih enteng pada putaran berikutnya.
Kedelapan pemain tersebut adalah pasangan China Yu Yang/Wang Xiaoli, pasangan Korsel Ha Jung-Eun/Kim Min-Jung dan Jung Kyung-Eun/Kim Ha-Na, serta pasangan Indonesia Meiliana Jauhari/Greysia Polii.
"Ketua komite menolak banding mereka. Dengan demikian, keputusan komisi disiplin tetap berlaku," kata Lund.
Empat pebulu tangkis putri dari Korea Selatan, dua dari Indonesia dan dua dari China didiskualifikasi menyusul sidang disiplin BWF pada Rabu pagi.
Banding dari para pemain Korea Selatan ditolak, sementara tim Indonesia baru memulai proses banding namun kemudian membatalkannya. China tidak mengajukan banding atas hukuman tersebut.
Kedelapan pemain tersebut dituduh tidak menggunakan kemampuannya untuk memenangi laga dan bertindak sebagai atlet yang tidak sportif saat bermain dalam pertandingan bulu tangkis Olimpiade London 2012, Selasa (31/7) malam.
Penonton marah dan mengejek para pemain di Wembley Arena, London Selasa malam, karena mereka dinilai sengaja memukul shuttlecock ke arah net, ke samping atau ke belakang lapangan. Tindakan tersebut disinyalir dilakukan para pemain agar mendapat lawan yang lebih enteng pada putaran berikutnya.
Kedelapan pemain tersebut adalah pasangan China Yu Yang/Wang Xiaoli, pasangan Korsel Ha Jung-Eun/Kim Min-Jung dan Jung Kyung-Eun/Kim Ha-Na, serta pasangan Indonesia Meiliana Jauhari/Greysia Polii.