Entah bagaimana awalnya, pasangan yang dianggap ideal adalah bila sang pria lebih tua dari wanitanya. Mungkin karena nantinya akan jadi kepala rumah tangga, pria harus lebih dewasa, lebih bertanggung jawab, lebih berpengalaman dalam hidup, dan lebih mapan secara penghasilan. Semua ini diharapkan ada pada pria yang usianya lebih tua dari pasangannya.
Namun "aturan" itu kini tak dijadikan patokan lagi. Banyak wanita yang bukan saja bersedia berpacaran dengan pria yang lebih muda, tapi juga memang sengaja mencari pasangan yang lebih muda. Apalagi tren ini pun dicontohkan oleh beberapa seleb di tayangan infotainment.
Tak ada yang mewajibkan perempuan harus menikah dengan lelaki yang lebih tua. Pemeluk agama Islam pasti mengetahui bahwa Nabi Muhammad pun menikahi istri pertamanya yang berusia 40 tahun saat usia beliau masih 25. Yang diragukan sebagian wanita-- termasuk juga orang tuanya-- adalah apakah pria yang lebih muda itu sudah bisa berkomitmen dan memikul tanggung jawab? Apakah ia bisa mengayomi dan jadi kepala keluarga? Apakah ia sudah mapan dan bisa menghidupi keluarganya? Atau apakah ia masih bergantung pada orang tua, masih suka hura-hura, dan belum siap menjalani hubungan serius?
Sebetulnya hal-hal yang dipertanyakan di atas tak ada hubungannya dengan usia. Bahkan lelaki umur 40 tahun pun ada yang masih bersifat kekanak-kanakan dan tak bisa menjaga komitmen. Ada pula pria berusia 25 tahun yang sudah bisa memikul tanggung jawab, bahkan menghidupi keluarganya. Usia terbukti tak ada hubungannya dengan kedewasaan.
Fakta ini ternyata tak berpengaruh bagi banyak wanita yang tetap menolak berhubungan dengan pria yang lebih muda. Meski beberapa orang menganggap usia tak masalah, masih banyak juga yang "keukeuh" dengan pendirian bahwa pria lebih tua itu lebih baik. Simak beberapa pendapat pembaca Yahoo! SHE berikut ini:
Bagaimana dengan Anda?
Maukah Anda menjalin hubungan asmara dengan pria yang lebih muda?
Sumber : id.she
Tidak ada komentar:
Posting Komentar